MTsN 2 Medan kembali menghadirkan suasana meriah melalui gelaran Pekan Bahasa Chapter 2 yang berlangsung di aula serbaguna MTsN 2 Medan, Sabtu (22/11). Tahun ini, Pekan Bahasa mengusung tema “Berbahasa Cerdas untuk Generasi Emas”, sebagai bentuk komitmen madrasah dalam menumbuhkan budaya literasi, kecakapan berbahasa, dan kreativitas peserta didik di era modern.
Kegiatan yang mengangkat semangat literasi dan kreativitas peserta didik ini menampilkan sejumlah perlombaan menarik, yaitu fashion show pakaian adat daerah, vocal solo berbahasa Inggris, serta lomba poster berbahasa Arab. Selain itu, setiap kelas juga turut memeriahkan acara dengan menghadirkan produk kreatif, yang menambah ramai suasana kegiatan.
Acara dibuka secara resmi oleh Kepala MTsN 2 Medan, Dra. Pesta Berampu, MA yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pekan Bahasa merupakan wadah pengembangan potensi siswa di bidang bahasa, seni, dan budaya. Ia mengapresiasi antusias seluruh peserta yang menunjukkan keberagaman bakat serta menjaga nilai-nilai budaya Nusantara.
“Melalui kegiatan ini, kita berharap peserta didik semakin percaya diri, kreatif, serta mencintai bahasa dan budaya yang ada di Indonesia maupun internasional,” ujarnya.
Pada perlombaan fashion show pakaian adat, para peserta tampil memukau dengan balutan busana tradisional dari berbagai daerah di Tanah Air. Kreativitas dalam memadukan kostum, aksesori, dan gerak catwalk membuat penampilan mereka menjadi sorotan utama penonton. Sementara itu, pada cabang vocal solo bahasa Inggris, para peserta menunjukkan kemampuan bernyanyi sekaligus kecakapan berbahasa asing. Adapun lomba poster bahasa Arab turut menampilkan karya visual yang penuh pesan edukatif, estetis, dan inovatif.
Rangkaian kegiatan semakin semarak dengan hadirnya bazar kelas, di mana setiap kelas menjajakan produk kreatif buatan siswa. Bazar ini menjadi sarana melatih jiwa kewirausahaan, kerja sama, dan kreativitas peserta didik.
Dengan terselenggaranyan Pekan Bahasa ini,
MTsN 2 Medan berharap peserta didik semakin mencintai bahasa, menghargai
budaya, dan mampu mengembangkan potensi diri secara optimal sesuai semangat Berbahasa
Cerdas untuk Generasi Emas. (SZ/FS)